ahmad hudori. Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Belajar Dari Roti Umar bin Abdul Aziz

Indonesia yang konon negerinya gemah ripah loh jinawi, sampai saat ini  rakyatnya masih banyak yang miskin. Yang kaya semakin kaya dan yang miskin tetap dibawah garis kemiskinan. Tengok saja, kehidupan para pejabat yang diberi kepercayaan untuk mengurus negara, baru sebentar menjabat kekayaannya langsung membludak naik. Ujung-ujungnya mereka terjerat kasus korupsi. Lalu, siapa yang salah?

Taufik Ismail pernah mengatakan dalam seminarnya di Depok baru-baru ini. Sastrawan ini ini mengatakan,”Kita butuh dua abab untuk bisa mengentaskan kasus korupsi  di Indonesia,” ujarnya. Taufik Ismail melihat generasi se-usianya sulit diperbaiki. Dari kalangan bawah hingga masyarakat atas seakan-akan telah menjamur penyakit yang namanya korupsi ini.

Seharusnya para pejabat yang memegang amanah rakyat, meneladani kehidupan-kehidupan pemimpin besar umat. Mereka benar-benar takut jika menyelewenagkan amanah yang telah diberikan kepercayaan kepadannya. Jabatan adalah amanah yang harus dipertangungjawabkan di hadapan masyarakat dan Allah Subhanallahhu wata’ala.

Sebagaimana diterangkan dalam hadits Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam, “Seorang imam (khalifah) adalah pemelihara dan pengatur urusan (rakyat), dan dia akan diminta pertanggungjawabannya terhadap rakyatnya.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Roti Umar bin Abdul Aziz

Dalam masalah harta, para pejabat pun bisa mengambil contoh khalifah Umar bin Abdul Aziz dari kisah sepotong rotinya. Seorang khilafah yang tidak mengkorup harta milik rakyatnya untuk kepentingan pribadi atau keluarganya. Tidak mau menilep uang dari rakyatnya. Ia hidup sederhana, ala kadarnya.

Alkisah, tatkala  Umar Bin Abdul Aziz masih menjabat  sebagai khalifah, suatu hari ia pernah  disediakan makanan oleh Istrinya. Sepotong roti yang masih hangat,  harum dan wangi. Terlihat begitu lezat hingga membangkitkan selera.

Sang Khalifah merasa heran dan bertanya pada Istrinya: “Wahai Istriku dari mana kau memperoleh roti yang harum dan tampak lezat ini”?

Istrinya menjawab, “Ya Amirul Mukminin itu buatanku sendiri, aku sengaja membuatkan ini hanya untuk menyenangkan hatimu yang setiap hari selalu sibuk dengan urusan negara dan umat.

“Berapa uang yang kamu perlukan untuk membuat roti seperti ini” tanya Khalifah.

“Hanya tiga setengah dirham saja , kenapa memangnya” jawab sang istri

“Aku perlu tahu asal usul makanan dan minuman yang akan masuk ke dalam perutku ini, agar aku bisa mempertanggungjawabkannya di hadapan Allah SWT nanti, ” jawab Khalifah, dan bertanya lagi  “Terus uang yang 3,5 dirham itu kau dapatkan dari mana”?

“Uang itu saya dapatkan dari hasil penyisihan setengah dirham tiap hari dari uang belanja harian rumah tangga kita yang selalu kau berikan kepadaku, jadi dalam seminggu terkumpulah 3.5 dirham dan itu cukup untuk membuat roti  seperti ini yang halalan toyyiban,” jawab istrinya.

“Baiklah kalau begitu . Saya percaya bahwa asal usul roti ini halal dan bersih, “ kata Khalifah yang lalu menambahkan. “Berarti kebutuhan biaya harian rumah tangga kita harus dikurangi setengah dirham, agar tak mendapat kelebihan yang membuat kita mampu memakan roti yang lezat atas tanggungan umat. “

Kemudian Khalifah memanggil Bendahara Baitulmaal (Kas Negara) dan meminta agar uang belanja harian untuk rumah tangga Khalifah dikurangi setengah dirham. Dan Khalifah berkata kepada istrinya, “Saya akan berusaha mengganti harga roti ini agar hati dan perut saya tenang dari gangguan perasaan, karena telah memakan harta umat demi kepentingan pribadi. “

Itulah kisah Umar bin Abdul Aziz dengan sepotong rotinya. Kezuhudanya tidak kalah dengan kakeknya, Umar bin khatab yang selalu memperhatikan keadaan rakyatnya. Kakeknya semasa sabagai khalifah pernah mengatakan, “Seandainya ada seekor keledai mati di Syam lantaran ketiadaan makanan, niscaya Umar akan diminta pertanggungjawabanya di akherat.”

Sepatutnya kisah sepotong roti Umar bin Abdul Aziz di atas menjadi pelajaran penting untuk kita semua. Teladan bukan untuk para pejabat saja, melainkan kita semua bisa mengambil hikmah didalamnya. Ia begitu hati-hati terhadap harta yang ia makan setiap harinya. Menanyakan asal usulya, hingga jelas sumber cara memperolehnya. Karena harta ini, di akherat nanti akan ditanyakan 2 pertanyaan. Dari mana sumbernya? dan kemana harta itu akan dipergunakan?. Semoga  kita semua bisa menirunya.
Oleh: Nurhadi
[www.hidayatullah.com]

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Asyik Main Game Facebook, Ibu Bunuh Anaknya

Ketika game online dianggap lebih berharga dari anak, bayi pun ditelantarkan
 Seorang ibu muda di Florida mengaku bersalah atas dakwaan pembunuhan tingkat dua, karena telah membunuh anak yang mengusik dirinya saat bermain game.
Florida Times-Union sebagamana dikutip CBSNews (28/10) melaporkan, kepada penyidik perempuan itu mengaku bahwa dirinya marah, karena bayi laki-lakinya yang berusia 3 bulan menangis saat dirinya asyik bermain game FarmVille di Facebook. Merasa terganggu, Alexandra V. Tobias lalu menguncang-guncangkan bayinya.
Dia sempat merokok untuk menenangkan diri, lalu kembali menguncang bayinya. Sadar putranya tidak lagi bernapas, dia lalu menelepon 911.  Si bocah meninggal di rumah sakit akibat trauma di kepala. Peristiwa itu terjadi pada 19 Januari silam.

FarmVille adalah permainan yang memungkinkan pengguna Facebook bertani secara virtual. Mereka bisa membajak lahan, menanam sayuran, dan memelihara ternak.

Hukuman bagi perempuan muda itu akan ditetapkan hakim pada bulan Desember mendatang. Dia terancam hukuman 25-50 tahun penjara, tapi jaksa mengatakan putusannya bisa lebih rendah dari itu.

Bukan kali pertama game online terkait dengan kasus kematian bayi tahun ini. Pada bulan Mei lalu, pasangan suami-istri Korea Selatan dinyatakan bersalah, karena membiarkan putri mereka yang baru lahir kelaparan hingga meninggal. Konyolnya, pasangan tersebut lalai memberi makan si bayi karena asyik bermain game virtual bagaimana membesarkan dan merawat anak. Nah, hati-hati bagi pecandu game di internet dan komputer. [di/cbs/hidayatullah.com]

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Inspirasi - Pidato Steve Jobs di Acara Wisuda Stanford University

Iseng-iseng browsing internet dapet skrip Pidato Steve Jobs di Acara Wisuda Stanford University. Isinya ialah menyangkut kehidupan pribadinya hingga ia mencapai keberhasilan sampai saat ini khususnya atas kesuksesan perusahaaan komputer Apple Inc dan animasi Pixar. Judul Pidatonya “Stay Hungry. Stay Foolish”. Isinya sangat inspiratif dan mereprestasikan nilai filosofi hidup yang dijalani Steve Jobs. Rasanya sayang sekali kalau pidato ini disimpan sendiri. Oleh karena itu saya ingin berbagi disini. Silahkan menyimak dan merenungkan pidato Steve Jobs berikut semoga dapat memberikan pencerahan.
____________________________________________________
Saya merasa bangga di tengah-tengah Anda sekarang, yang akan segera lulus dari salah satu universitas terbaik di dunia. Saya tidak pernah selesai kuliah. Sejujurnya, baru saat inilah saya merasakan suasana wisuda. Hari ini saya akan menyampaikan tiga cerita pengalaman hidup saya. Ya, tidak perlu banyak. Cukup tiga.

Cerita Pertama: Menghubungkan Titik-Titik
Saya drop out (DO) dari Reed College setelah semester pertama, namun saya tetap berkutat di situ sampai 18 bulan kemudian, sebelum betul-betul putus kuliah. Mengapa saya DO? Kisahnya dimulai sebelum saya lahir. Ibu kandung saya adalah mahasiswi belia yang hamil karena “kecelakaan” dan memberikan saya kepada seseorang untuk diadopsi.

Dia bertekad bahwa saya harus diadopsi oleh keluarga sarjana, maka saya pun diperjanjikan untuk dipungut anak semenjak lahir oleh seorang pengacara dan istrinya. Sialnya, begitu saya lahir, tiba-tiba mereka berubah pikiran bayi perempuan karena ingin. Maka orang tua saya sekarang, yang ada di daftar urut berikutnya, mendapatkan telepon larut malam dari seseorang: “kami punya bayi laki-laki yang batal dipungut; apakah Anda berminat? Mereka menjawab:“Tentu saja.” Ibu kandung saya lalu mengetahui bahwa ibu angkat saya tidak pernah lulus kuliah dan ayah angkat saya bahkan tidak tamat SMA. Dia menolak menandatangani perjanjian adopsi. Sikapnya baru melunak beberapa bulan kemudian, setelah orang tua saya berjanji akan menyekolahkan saya sampai perguruan tinggi.

Dan, 17 tahun kemudian saya betul-betul kuliah. Namun, dengan naifnya saya memilih universitas yang hampir sama mahalnya dengan Stanford, sehingga seluruh tabungan orang tua saya- yang hanya pegawai rendahan-habis untuk biaya kuliah. Setelah enam bulan, saya tidak melihat manfaatnya. Saya tidak tahu apa yang harus saya lakukan dalam hidup saya dan bagaimana kuliah akan membantu saya menemukannya. Saya sudah menghabiskan seluruh tabungan yang dikumpulkan orang tua saya seumur hidup mereka. Maka, saya pun memutuskan berhenti kuliah, yakin bahwa itu yang terbaik. Saat itu rasanya menakutkan, namun sekarang saya menganggapnya sebagai keputusan terbaik yang pernah saya ambil.

Begitu DO, saya langsung berhenti mengambil kelas wajib yang tidak saya minati dan mulai mengikuti perkuliahan yang saya sukai. Masa-masa itu tidak selalu menyenangkan. Saya tidak punya kamar kos sehingga nebeng tidur di lantai kamar teman-teman saya. Saya mengembalikan botol Coca-Cola agar dapat pengembalian 5 sen untuk membeli makanan. Saya berjalan 7 mil melintasi kota setiap Minggu malam untuk mendapat makanan enak di biara Hare Krishna. Saya menikmatinya. Dan banyak yang saya temui saat itu karena mengikuti rasa ingin tahu dan intuisi, ternyata kemudian sangat berharga. Saya beri Anda satu contoh:
Reed College mungkin waktu itu adalah yang terbaik di AS dalam hal kaligrafi. Di seluruh penjuru kampus, setiap poster, label, dan petunjuk ditulis tangan dengan sangat indahnya. Karena sudah DO, saya tidak harus mengikuti perkuliahan normal. Saya memutuskan mengikuti kelas kaligrafi guna mempelajarinya. Saya belajar jenis-jenis huruf serif dan san serif, membuat variasi spasi antar kombinasi kata dan kiat membuat tipografi yang hebat. Semua itu merupakan kombinasi cita rasa keindahan, sejarah dan seni yang tidak dapat ditangkap melalui sains. Sangat menakjubkan.

Saat itu sama sekali tidak terlihat manfaat kaligrafi bagi kehidupan saya. Namun sepuluh tahun kemudian, ketika kami mendisain komputer Macintosh yang pertama, ilmu itu sangat bermanfaat. Mac adalah komputer pertama yang bertipografi cantik. Seandainya saya tidak DO dan mengambil kelas kaligrafi, Mac tidak akan memiliki sedemikian banyak huruf yang beragam bentuk dan proporsinya. Dan karena Windows menjiplak Mac, maka tidak ada PC yang seperti itu. Andaikata saya tidak DO, saya tidak berkesempatan mengambil kelas kaligrafi, dan PC tidak memiliki tipografi yang indah. Tentu saja, tidak mungkin merangkai cerita seperti itu sewaktu saya masih kuliah. Namun, sepuluh tahun kemudian segala sesuatunya menjadi gamblang. Sekali lagi, Anda tidak akan dapat merangkai titik dengan melihat ke depan; Anda hanya bisa melakukannya dengan merenung ke belakang. Jadi, Anda harus percaya bahwa titik-titik Anda bagaimana pun akan terangkai di masa mendatang. Anda harus percaya dengan intuisi,takdir, jalan hidup, karma Anda, atau istilah apa pun lainnya. Pendekatan ini efektif dan membuat banyakperbedaan dalam kehidupan saya.

Cerita Kedua Saya: Cinta dan Kehilangan.
Saya beruntung karena tahu apa yang saya sukai sejak masih muda. Woz (Steve Wozniak) dan saya mengawali Apple di garasi orang tua saya ketika saya berumur 20 tahun. Kami bekerja keras dan dalam 10 tahun Apple berkembang dari hanya kami berdua menjadi perusahaan 2 milyar dolar dengan 4000 karyawan. Kami baru meluncurkan produk terbaik kami-Macintosh- satu tahun sebelumnya, dan saya baru menginjak usia 30. Dan saya dipecat. Bagaimana mungkin Anda dipecat oleh perusahaan yang Anda dirikan? Yah, itulah yang terjadi. Seiring pertumbuhan Apple, kami merekrut orang yang saya pikir sangat berkompeten untuk menjalankan perusahaan bersama saya. Dalam satu tahun pertama,semua berjalan lancar. Namun, kemudian muncul perbedaan dalam visi kami mengenai masa depan dan kami sulit disatukan. Komisaris ternyata berpihak padanya. Demikianlah, di usia 30 saya tertendang.

Beritanya ada di mana-mana. Apa yang menjadi fokus sepanjang masa dewasa saya, tiba-tiba sirna. Sungguh menyakitkan. Dalam beberapa bulan kemudian, saya tidak tahu apa yang harus saya lakukan. Saya merasa telah mengecewakan banyak wirausahawan generasi sebelumnya -saya gagal mengambil kesempatan. Saya bertemu dengan David Packard dan Bob Noyce dan meminta maaf atas keterpurukan saya. Saya menjadi tokoh publik yang gagal, dan bahkan berpikir untuk lari dari Silicon Valley. Namun, sedikit demi sedikit semangat timbul kembali- saya masih menyukai pekerjaan saya. Apa yang terjadi di Apple sedikit pun tidak mengubah saya. Saya telah ditolak, namun saya tetap cinta. Maka, saya putuskan untuk mulai lagi dari awal. Waktu itu saya tidak melihatnya, namun belakangan baru saya sadari bahwa dipecat dari Apple adalah kejadian terbaik yang menimpa saya. Beban berat sebagai orang sukses tergantikan oleh keleluasaan sebagai pemula, segala sesuatunya lebih tidak jelas. Hal itumengantarkan saya pada periode paling kreatif dalam hidup saya.

Dalam lima tahun berikutnya, saya mendirikan perusahaan bernama NeXT, lalu Pixar, dan jatuh cinta dengan wanita istimewa yang kemudian menjadi istri saya. Pixar bertumbuh menjadi perusahaan yang menciptakan film animasi komputer pertama, Toy Story, dan sekarang merupakan studio animasi paling sukses di dunia. Melalui rangkaian peristiwa yang menakjubkan, Apple membeli NeXT, dan saya kembali lagi ke Apple, dan teknologi yang kami kembangkan di NeXT menjadi jantung bagi kebangkitan kembali Apple. Dan, Laurene dan saya memiliki keluarga yang luar biasa. Saya yakin takdir di atas tidak terjadi bila saya tidak dipecat dari Apple. Obatnya memang pahit, namun sebagai pasien saya memerlukannya. Kadangkala kehidupan menimpakan batu ke kepala Anda. Jangan kehilangan kepercayaan. Saya yakin bahwa satu-satunya yang membuat saya terus berusaha adalah karena saya menyukai apa yang saya lakukan. Anda harus menemukan apa yang Anda sukai. Itu berlaku baik untuk pekerjaan maupun asangan hidup Anda. Pekerjaan Anda akan menghabiskan sebagian besar hidup Anda, dan kepuasan sejati hanya dapat diraih dengan mengerjakan sesuatu yang hebat. Dan Anda hanya bisa hebat bila mengerjakan apa yang Anda sukai. Bila Anda belum menemukannya, teruslah mencari. Jangan menyerah. Hati Anda akan mengatakan bila Anda telah menemukannya. Sebagaimana halnya dengan hubungan hebat lainnya, semakin lama-semakin mesra Anda dengannya. Jadi, teruslah mencari sampai ketemu. Jangan berhenti.

Cerita Ketiga Saya: Kematian
Ketika saya berumur 17, saya membaca ungkapan yang kurang lebih berbunyi: “Bila kamu menjalani hidup seolah-olah hari itu adalah hari terakhirmu, maka suatu hari kamu akan benar.” Ungkapan itu membekas dalam diri saya, dan semenjak saat itu, selama 33 tahun terakhir, saya selalu melihat ke cermin setiap pagi dan bertanya kepada diri sendiri: “Bila ini adalah hari terakhir saya, apakah saya tetap melakukan apa yang akan saya lakukan hari ini?” Bila jawabannya selalu “tidak” dalam beberapa hari berturut-turut, saya tahu saya harus berubah. Mengingat bahwa saya akan segera mati adalah kiat penting yang saya temukan untuk membantu membuat keputusan besar. Karena hampir segala sesuatu-semua harapan eksternal, kebanggaan, takut malu atau gagal-tidak lagi bermanfaat saat menghadapi kematian. Hanya yang hakiki yang tetap ada. Mengingat kematian adalah cara terbaik yang saya tahu untuk menghindari jebakan berpikir bahwa Anda akan kehilangan sesuatu. Anda tidak memiliki apa-apa. Sama sekali tidak ada alasan untuk tidak mengikuti kata hati Anda.

Sekitar setahun yang lalu saya didiagnosis mengidap kanker. Saya menjalani scan pukul 7:30 pagi dan hasilnya jelas menunjukkan saya memiliki tumor pankreas. Saya bahkan tidak tahu apa itu pankreas. Para dokter mengatakan kepada saya bahwa hampir pasti jenisnya adalah yang tidak dapat diobati. Harapan hidup saya tidak lebih dari 3-6 bulan. Dokter menyarankan saya pulang ke rumah dan membereskan segala sesuatunya, yang merupakan sinyal dokter agar saya bersiap mati. Artinya, Anda harus menyampaikan kepada anak Anda dalam beberapa menit segala hal yang Anda rencanakan dalam sepuluh tahun mendatang. Artinya, memastikan bahwa segalanya diatur agar mudah bagi keluarga Anda. Artinya, Anda harus mengucapkan selamat tinggal. Sepanjang hari itu saya menjalani hidup berdasarkan diagnosis tersebut. Malam harinya, mereka memasukkan endoskopi ke tenggorokan, lalu ke perut dan lambung, memasukkan jarum ke pankreas saya dan mengambil beberapa sel tumor. Saya dibius, namun istri saya, yang ada di sana, mengatakan bahwa ketika melihat selnya di bawah mikroskop, para dokter menangis mengetahui bahwa jenisnya adalah kanker pankreas yang sangat jarang, namun bisa diatasi dengan operasi. Saya dioperasi dan sehat sampai sekarang. Itu adalah rekor terdekat saya dengan kematian dan berharap terus begitu hingga beberapa dekade lagi.

Setelah melalui pengalaman tersebut, sekarang saya bisa katakan dengan yakin kepada Anda bahwa menurut konsep pikiran, kematian adalah hal yang berguna: Tidak ada orang yang ingin mati. Bahkan orang yang ingin masuk surga pun tidak ingin mati dulu untuk mencapainya. Namun, kematian pasti menghampiri kita. Tidak ada yang bisa mengelak. Dan, memang harus demikian, karena kematian adalah buah terbaik dari kehidupan. Kematian membuat hidup berputar. Dengannya maka yang tua menyingkir untuk digantikan yang muda. Maaf bila terlalu dramatis menyampaikannya, namun memang begitu.

Waktu Anda terbatas, jadi jangan sia-siakan dengan menjalani hidup orang lain. Jangan terperangkap dengan dogma-yaitu hidup bersandar pada hasil pemikiran orang lain. Jangan biarkan omongan orang menulikan Anda sehingga tidak mendengar kata hati Anda. Dan yang terpenting, miliki keberanian untuk mengikuti kata hati dan intuisi Anda, maka Anda pun akan sampai pada apa yang Anda inginkan. Semua hal lainnya hanya nomor dua.

Ketika saya masih muda, ada satu penerbitan hebat yang bernama “The Whole Earth Catalog“, yang menjadi salah satu buku pintar generasi saya. Buku itu diciptakan oleh seorang bernama Stewart Brand yang tinggal tidak jauh dari sini di Menlo Park, dan dia membuatnya sedemikian menarik dengan sentuhan puitisnya. Waktu itu akhir 1960-an, sebelum era komputer dan desktop publishing, jadi semuanya dibuat dengan mesin tik, gunting, dan kamera polaroid. Mungkin seperti Google dalam bentuk kertas, 35 tahun sebelum kelahiran Google: isinya padat dengan tips-tips ideal dan ungkapan-ungkapan hebat. Stewart dan timnya sempat menerbitkan beberapa edisi “The Whole Earth Catalog”, dan ketika mencapai titik ajalnya, mereka membuat edisi terakhir. Saat itu pertengahan 1970-an dan saya masih seusia Anda. Di sampul belakang edisi terakhir itu ada satu foto jalan pedesaan di pagi hari, jenis yang mungkin Anda lalui jika suka bertualang. Di bawahnya ada kata-kata: “Stay Hungry. Stay Foolish.” (Jangan Pernah Puas. Selalu Merasa Bodoh). Itulah pesan perpisahan yang dibubuhi tanda tangan mereka. Stay Hungry. Stay Foolish. Saya selalu mengharapkan diri saya begitu. Dan sekarang, karena Anda akan lulus untuk memulai kehidupan baru, saya harapkan Anda juga begitu. Stay Hungry. Stay Foolish.

Sumber: mastel.wordpress.com

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Ada yang Tahu Sosok Warent Buffet ?


Siapa tak kenal sosok Waren Buffet. Jajak bisnisnya tak diragukan lagi. Sedangkan teori investasinya menjadi panutan banyak orang. Ia pernah menjadi orang terkaya kedua sedunia dan sudah mengeluarkan uang sebanyak 31 juta US Dolar untuk amal. Wawancaranya dengan media CNBC mengungkapkan aspek menarik akan kehidupan sosok Waren Buffet, simak fakta-faktanya berikut ini:


1. Dia membeli saham pertamanya pada umur 11 tahun dan sekarang dia menyesal bahwa ia terlalu telat memulainya.
-          Segalanya  sangat murah saat itu, ajak anak kamu untuk investasi riil sejak dini.
 
2. Dia beli ladang kecil pada umur 14 tahun dari tabungan kecilnya yang berasal dari hasil mengantar koran.
-          Sesungguhnya kita bisa membeli apa saja dari hasil tabungan yang kecil, ajak anak kamu untuk memulai bisnis dan rajin menabung. 

3. Sampai saat ini dia masih tinggal di rumah kecil dengan 3 kamar tidur di Omaha, yang dibelinya setelah menikah 50 thn yang lalu. Dia bilang sudah punya segalanya yang dia butuhkan dalam rumah itu. Rumah itu pun tidak punya pagar.
-          Jangan beli sesuatu melebihi yang ‘sebenarnya kita butuhkan’, dan ajak anak kamu untuk selalu berpikiran dan bertindak seperti itu.

4. Dia menyetir mobilnya sendiri dan tidak punya supir ataupun petugas keamanan yang menyertainya.
-          Jadi dirimu sendiri.

5. Dia tidak pernah pergi dengan pesawat jet pribadi walaupun ia mempunyai perusahaan pesawat jet pribadi terbesar di dunia!
-          Selalu berpikir bagaimana kamu dapat melakukan sesuatu secara ekonomis. 

6. Perusahaannya, Berkshire Hathaway, mempunyai 60 perusahaan. Buffet menulis hanya 1 surat tiap tahun kepada para CEO perusahaan tersebut, memberi mereka target tahun yang harus dicapai tahun itu. Dia juga tidak pernah meeting ataupun menelepon mereka secara teratur.
-          Pekerjakan orang yang tepat di pekerjaan yang tepat.
-          Lakukan hal secara efektif dan efisien. 

7. Dia hanya memberi para CEO-nya 2 aturan
Rule 1: Jangan hilangkan (merugikan) uang para shareholder kamu.
Rule 2: Jangan lupa aturan nomor satu.
-          Menentukan tujuan akan memastikan orang fokus akan tujuan tersebut.
-          Jaga kredibilitas perusahaan ialah prioritas utama!

8. Dia tidak bergaul dengan kalangan sosialita kelas atas. Yang dilakukan setelah pulang ke rumahnya ialah membuat popcorn dan menonton TV.
-          Jangan coba pamer, jadi diri sendiri!
-          Do what you enjoy doing!

9. Waren Buffet tidak membawa handphone dan tidak ada komputer di mejanya.
-          Kita yang punya handphone dan komputer pastinya harus bisa lebih sukses! He…he..
10. Bill Gates yang saat itu orang terkaya sedunia tertarik bertemu Waren Buffet karena merasa tidak ada apapun dalam dirinya yang sama dengan Buffet. Lalu mereka dijadwalkan bertemu selama ½ jam. Tetapi ketika Gates menemuinya, pertemuan itu berakhir sampai 10 jam dan Bill Gates menjadi penggemar Waren.
-          Jangan pelit ilmu dan jangan malu mencari ilmu.

11. Nasihatnya pada orang-orang muda (pake Bhs.Inggris aja yah…J):
Stay away from credit card (bank loans) and invest in yourself and remember:

1) Money doesn’t create a man but it is the man who creates money. (Kita harus berusaha untuk mendapatkan uang)
2)      Live your life as simple as you are. (Hidup sederhana, jadi diri sendiri)
3)      Don’t do what others say, just listen them, but do what you feel good. (Percaya diri!)
4)      Don’t go on brand name; just wear those things in which you feel comfortable. (Jangan gila merek terkenal!)
5)      Don’t waste your money on unnecessary things, just spend on them who really in need rather. (Jangan boros! Mendingan uangnya untuk yang lebih membutuhkan)
6) After all, it’s your life then why give chances to others to rule on our life. (Buat keputusan untuk hidupmu sendiri)

Itulah fakta-fakta menariknya. Ayo, direview lagi dari atas! Yang patut dicontoh untuk kunci kesuksesan, mari langsung praktekkan! Atau saya belum tahu bagaimana anda Sukses ? bersama diskusi di sini

Bersama Berbagi Meraih Investasi Abadi

Sumber : http://rhanu.web.id/fakta-di-balik-kesuksesan-waren-buffet/

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Keberhasilan dalam Kesederhanaan

Keberhasilan dan kesuksesan seseorang kadang belum tentu karena penguasaan teknologi tinggi, lulusan universitas terkemuka, kemenarikan user interface (baca: tampan atau cantik), kewibawaan, kejeniusan, kepandaian, atau karena atribut-atribut hebat dan keren yang lain. Banyak jalan untuk sukses, saking banyaknya jalan, membuat “teknik menjadi sukses” menjadi sulit untuk dibuatkan formulanya. Kita tentu tidak bisa menduga bahwa apa yang dilakukan oleh seorang mahasiswa bernama Jerry Yang dengan mengumpulkan link-link situs, membuat kategori dan fitur pencarian akan menjadikannya situs portal dan search engine terkemuka di dunia (Yahoo.Com). Itu adalah sekelumit diskusi di Kuliah Umum Universitas Widyatama Bandung, dimana saya diminta menjadi pembicara untuk tema “Trend SDM dan Jalur Karir IT”. Thanks om Alex yang sudah nemenin saya mengarungi tol cipularang ;)  

Iwan Fals telah menjadi legenda dalam permusikan Indonesia. Padahal seperti pengakuan mas Iwan di awal-awal karirnya, dia hanya bisa mainin 3 chord gitar. Lagunya juga sederhana-sederhana, kekuatan dan keunikannya justru adalah di lirik. Justru dengan kesederhanaan penggunaan chord gitar, saya yang waktu itu masih SMP bisa dengan mudah menyanyikan lagu-lagu “Sarjana Muda”, “Aku Antarkan”, “Buku ini Aku Pinjam” milik Iwan Fals dengan gitar murah yang dibelikan orang tua saya. Demikian juga dengan anak-anak yang biasa berkumpul di post ronda di kampung, yang belajar gitar asal-asalan, tetap bisa dengan merdu menyanyikan lagu-lagu mas Iwan. Dan akhirnya lagu-lagu sederhana mas Iwan menggema di seantero republik, terkenal dan melegenda. Mirip dengan mas Iwan, Kangen Band sering dicibir orang karena musiknya low quality, dalam lagunya “Antara Aku, Engkau dan Dia” hanya bermodal 3-4 chord gitar. Tapi kenyataan membuktikan bahwa penjualan lagu tersebut mencapai lebih dari 400 ribu keping (meraih dua platinum). Dengan kesederhanaan (atau bahkan kekurangan) yang kita miliki kita tetap bisa berkreasi untuk menuju suatu keberhasilan.
Tukul Arwana menjadi satu ikon baru dalam dunia talkshow di Indonesia. Mas Tukul mendobrak atribut host talkshow yang biasanya cerdas, pintar, keren dan berwibawa. Padahal Mas Tukul sendiri adalah wong ndeso dengan logat bahasa Indonesia medok ala Perbalan Semarang dan ditambah dengan bahasa Inggris yang belepotan. Tukul Arwana adalah trend setter baru, kalimat sederhana seperti “kembali ke laptop”, “puas kamu puas” atau olok-olok ala semarang seperti “kutu kupret”, “katrok”, “asem ik”, dsb menyebar secara nasional. Mas Tukul berhasil menjadikan kesederhanaan dan kekurangannya menjadi kapital untuk meraih sukses.
Google.Com termasuk “perusak mitos” web design dunia. Penampilannya yang terlalu sederhana, tentu akan sulit memenangkan kontes web design di level dunia atau bahkan di level Indonesia ;) Tapi sebenarnya secara teori software engineering, Google.Com adalah contoh terbaik bagaimana sebuah sistem dan software dikembangkan. Kalau tujuannya adalah membuat mesin pencari alias sistem yang menjadi solusi untuk pencarian informasi, kenapa top page harus menampilkan yang lain selain kolom untuk pencarian? Google.Com membuktikan keberhasilannya dengan meraup 60-70% market share mesin pencari.
IlmuKomputer.Com dulu sering diejek orang karena terlalu sederhana dalam teknologi web, hanya menggunakan statik html, tanpa desain yang menarik dan bahkan tanpa CMS. Saya bukan desainer yang baik, dan saya memang ingin fokus memberi solusi di permasalahan yang ada (sebagai referensi bisa baca tulisan saya tentang membangun komunitas maya). Setelah 4 tahun menggunakan statik html, di awal tahun 2007 IlmuKomputer.Com saya ubah menggunakan dynamic html dengan CMS yang sederhana yaitu WordPress. Sederhana karena ukuran kecil, business process tidak rumit dan saya tidak repot kalau ada security hole karena saya cukup update dengan versi terbaru CMS dari WordPress.Org. Dengan kenyamanan itu saya bisa konsentrasi ke konten dan solusi yang ingin saya tawarkan. Saya yakin IlmuKomputer.Com belum sukses, tapi jumlah visitor dan daily hits yang tinggi membuktikan bahwa penggunanya banyak (dan semakin banyak).
Kegigihan dan kejelian kita mengubah suatu kesederhanaan dan bahkan kelemahan atau kekurangan, menjadi sebuah kekuatan adalah kunci keberhasilan. Jangan minder, jangan rendah diri dan jangan hiraukan ejekan orang lain hanya karena kita sekolah di universitas yang tidak terkemuka ataupun di universitas kecil yang ada di kota kecil ;) Toh Linus Torvald yang bukan lulusan Standford University atau MIT berhasil membuktikan bahwa LINUX dapat menjadi sistem operasi handal dan terkenal, bahkan mengalahkan kampiun sistem operasi dunia Prof. Andrew S. Tannenbaum yang sebelumnya membuat MINIX.
Kreatifitas menghasilkan produk yang diakui dan bermanfaat untuk masyarakat harus terus diasah, ini sering saya sebut keunggulan defacto. Sekolah setinggi mungkin juga penting karena ini adalah keunggulan dejure. Jadi keunggulan defacto dan dejure adalah termasuk faktor keberhasilan. Targetting untuk menjadi seorang specialist yang mumpuni harus terus dikejar, karena di era ke depan semakin sedikit wilayah kerja untuk kaum generalist (ngerti banyak hal tapi hanya kulit-kulitnya). Tapi jangan lupa juga bahwa kita harus menjadi seorang specialist yang punya kemampuan verbal dan bisa “menjual” dan “bernegosiasi” dengan orang lain tentang produk dan keunggulan kita. Specialist semacam ini yang sering disebut dengan Versatilist.
Selamat berdjoeang untuk adik-adikku mahasiswa dimanapun berada !
ttd-small.jpg

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kiat Praktis Mengatasi Asma pada Buah Hati Tercinta Anda

Pendahuluan

Artikel ilmiah populer berikut ini akan menjelaskan segala sesuatu tentang asma pada anak yang meliputi:

1.

Definisi
2.

Klasifikasi
3.

Etiologi (Penyebab)
4.

Epidemiologi
5.

Faktor Risiko
6.

Manifestasi Klinis
7.

Pemeriksaan Penunjang
8.

Diagnosis Banding
9.

Penatalaksanaan
10.

Pencegahan

Selamat membaca dan mengikuti…

Definisi

Menurut Pedoman Nasional Asma Anak (PNAA) 2004, asma adalah mengi berulang dan/atau batuk persisten (menetap) dengan karakteristik sebagai berikut:

*

timbul secara episodik,
*

cenderung pada malam/dini hari (nokturnal),
*

musiman,
*

setelah aktivitas fisik,
*

ada riwayat asma atau atopi lain pada pasien dan/atau keluarganya.

Klasifikasi

Pembagian penyakit asma menurut Global Initiative for Asthma (GINA, 2006) adalah sebagai berikut:

1.

Intermiten
2.

Persisten ringan
3.

Persisten sedang
4.

Persisten berat

Sedangkan Konsensus Pediatri Internasional III (1998) membagi derajat asma menjadi:

1.

Asma episodik jarang
2.

Asma episodik sering
3.

Asma persisten

Etiologi (Penyebab)

Faktor genetik berperan penting dalam asma. Saat ini ada sekitar 80 gen yang berhubungan dengan asma, salah satunya adalah gen ADAM-33 (a disintegrin and metalloprotease-33), gen yang ditemukan pada tahun 2002. Selain faktor genetik, penyebab asma adalah mukltifaktor.

Epidemiologi

Prevalensi total asma di dunia diperkirakan 7,2% (6% pada dewasa dan 10% pada anak). Prevalensi tersebut sangat bervariasi. Di Indonesia, prevalensi asma pada anak berusia 6-7 tahun sebesar 3% dan untuk usia 13-14 tahun sebesar 5,2% (Kartasasmita, 2002).

Berdasarkan laporan National Center for Health Statistics atau NCHS (2003), prevalensi serangan asma pada anak usia 0-17 tahun adalah 57 per 1000 anak (jumlah anak 4,2 juta), dan pada dewasa > 18 tahun, 38 per 1000 (jumlah dewasa 7,8 juta). Jumlah wanita yang mengalami serangan lebih banyak daripada lelaki.

WHO memperkirakan terdapat sekitar 250.000 kematian akibat asma. Sedangkan berdasarkan laporan NCHS (2000) terdapat 4487 kematian akibat asma atau 1,6 per 100 ribu populasi. Kematian anak akibat asma jarang.

Faktor Risiko

Berbagai faktor yang dapat memengaruhi terjadinya serangan asma, kejadian asma, berat ringannya asma, dan kematian akibat asma antara lain:

1.

Jenis kelamin

Prevalensi asma pada anak laki-laki lebih tinggi daripada anak perempuan.

1.

Usia

Umumnya gejala seperti asma pertama kali timbul pada usia muda, yaitu pada tahun-tahun pertama kehidupan.

1.

Riwayat atopi (alergi)

Laporan dari Inggris; anak usia 16 tahun dengan riwayat asma atau mengi, akan terjadi serangan mengi 2x lipat lebih banyak jika anak pernah mengalami hay fever, rinitis alergi, atau eksema. Beberapa laporan juga membuktikan bahwa sensitisasi alergi terhadap alergen inhalan, susu, telur, atau kacang pada tahun pertama kehidupan, merupakan prediktor timbulnya asma.

1.

Lingkungan

Beberapa alergen yang dapat meningkatkan risiko menderita asma pada anak antara lain: serpihan kulit binatang piaraan, tungau debu rumah, jamur, dan kecoa.

1.

Ras

Prevalensi asma dan kejadian serangan asma pada ras kulit hitam lebih tinggi daripada kulit putih (Steyer, dkk., 2003).

1.

Asap rokok

Prevalensi asma pada anak yang terpajan asap rokok lebih tinggi daripada anak yang tidak terpajan asap rokok.

1.

Outdoor air polution

Beberapa partikel halus di udara seperti: debu di jalan raya, nitrat dioksida, karbon monoksida, atau SO2, diduga berperan meningkatkan gejala asma, namun belum didapatkan bukti yang disepakati.

1.

Infeksi saluran pernafasan

Infeksi RSV (respiratory syncytial virus) merupakan faktor risiko yang bermakna untuk terjadinya mengi di usia 6 tahun. Sedangkan infeksi virus berulang yang tidak menyebabkan infeksi saluran pernafasan bawah dapat memberikan anak proteksi terhadap asma.

Manifestasi Klinis

* Pada serangan asma ringan:

- Anak tampak sesak saat berjalan.

- Pada bayi: menangis keras.

- Posisi anak: bisa berbaring.

- Dapat berbicara dengan kalimat.

- Kesadaran: mungkin irritable.

- Tidak ada sianosis (kebiruan pada kulit atau membran mukosa).

- Mengi sedang, sering hanya pada akhir ekspirasi.

- Biasanya tidak menggunakan otot bantu pernafasan.

- Retraksi interkostal dan dangkal.

- Frekuensi nafas: cepat (takipnea).

- Frekuensi nadi: normal.

- Tidak ada pulsus paradoksus (< 10 mmHg)- SaO2 % > 95%.

- PaO2 normal, biasanya tidak perlu diperiksa.

- PaCO2 < 45 mmHg* Pada serangan asma sedang:- Anak tampak sesak saat berbicara.- Pada bayi: menangis pendek dan lemah, sulit menyusu/makan.- Posisi anak: lebih suka duduk.- Dapat berbicara dengan kalimat yang terpenggal/terputus.- Kesadaran: biasanya irritable.- Tidak ada sianosis (kebiruan pada kulit atau membran mukosa).- Mengi nyaring, sepanjang ekspirasi ± inspirasi.- Biasanya menggunakan otot bantu pernafasan.- Retraksi interkostal dan suprasternal, sifatnya sedang.- Frekuensi nafas: cepat (takipnea).- Frekuensi nadi: cepat (takikardi).- Ada pulsus paradoksus (10-20 mmHg)- SaO2 % sebesar 91-95%.- PaO2 > 60 mmHg.

- PaCO2 < 45 mmHg* Pada serangan asma berat tanpa disertai ancaman henti nafas:- Anak tampak sesak saat beristirahat.- Pada bayi: tidak mau minum/makan.- Posisi anak: duduk bertopang lengan.- Dapat berbicara dengan kata-kata.- Kesadaran: biasanya irritable.- Terdapat sianosis (kebiruan pada kulit atau membran mukosa).- Mengi sangat nyaring, terdengar tanpa stetoskop sepanjang ekspirasi dan inspirasi.- Menggunakan otot bantu pernafasan.- Retraksi interkostal dan suprasternal, sifatnya dalam, ditambah nafas cuping hidung.- Frekuensi nafas: cepat (takipnea).- Frekuensi nadi: cepat (takikardi).- Ada pulsus paradoksus (> 20 mmHg)

- SaO2 % sebesar < 90 %.- PaO2 < 60 mmHg.- PaCO2 > 45 mmHg

* Pada serangan asma berat disertai ancaman henti nafas:

- Kesadaran: kebingungan.

- Nyata terdapat sianosis (kebiruan pada kulit atau membran mukosa).

- Mengi sulit atau tidak terdengar.

- Penggunaan otot bantu pernafasan: terdapat gerakan paradoks torakoabdominal.

- Retraksi dangkal/hilang.

- Frekuensi nafas: lambat (bradipnea).

- Frekuensi nadi: lambat (bradikardi).

- Tidak ada pulsus paradoksus; tanda kelelahan otot nafas.

Pedoman nilai baku frekuensi nafas pada anak sadar:

Usia Frekuensi nafas normal

< 2 bulan < 60 x / menit2 – 12 bulan < 50 x / menit1 – 5 tahun < 40 x / menit6 – 8 tahun < 30 x / menitPedoman nilai baku frekuensi nadi pada anak:Usia Frekuensi nadi normal2 – 12 bulan < 160 x / menit1 – 2 tahun < 120 x / menit3 – 8 tahun < 110 x / menitPemeriksaan Penunjang 1. Pemeriksaan fungsi paru-paruPemeriksaan dapat dilakukan menggunakan peak expiratory flow rate (PEFR) atau arus puncak ekspirasi (APE), pulse oxymetry, spirometri, muscle strength testing, volume paru absolut, kapasitas difusi.Pada uji fungsi jalan nafas, hal terpenting adalah melakukan manuver ekspirasi paksa secara maksimal. Pengukuran dengan manuver ini yang dapat dilakukan pada anak > 6 tahun adalah forced expiratory volume in 1 second (FEV1)dan vital capacity (VC) dengan spirometer serta pengukuran peak expiratory flow (PEF) atau arus puncak ekspirasi (APE) dengan peak-flow meter.

Pada Pedoman Nasional Asma Anak (PNAA) 2004, untuk mendukung diagnosis asma anak, dipakai batasan:

1.
1.

Variabilitas PEF atau FEV1> 15%,
2.

Kenaikan PEF atau FEV1> 15% setelah pemberian inhalasi bronkodilator,
3.

Penurunan PEF atau FEV1> 20% setelah provokasi bronkus.

Penilaian variabilitas sebaiknya dilakukan dengan mengukur selama > 2 minggu.

1.

Pemeriksaan hiperreaktivitas saluran nafas

Uji provokasi bronkus dengan histamin, metakolin, latihan atau olahraga, udara kering dan dingin, atau dengan salin hipertonik sangat menunjang diagnosis asma pada anak.

1.

Pengukuran petanda inflamasi saluran nafas non-invasif

Dapat dilakukan dengan cara memeriksa eosinofil sputum (dahak) dan mengukur kadar NO ekshalasi.

1.

Penilaian status alergi

Pemeriksaan ini dapat membantu menentukan faktor risiko atau pencetus asma.

Pada serangan asma berat, pemeriksaan penunjang yang diperlukan adalah analisis gas darah (AGD) dan foto rontgen toraks proyeksi anterior-posterior (AP). Pada AGD dapat dijumpai peningkatan pCO2 dan rendahnya pO2 (hipoksemia).

Diagnosis Banding

Asma pada anak dapat didiagnosis banding dengan:

1.

GER
2.

rinosinobronkitis
3.

OSAS
4.

fibrosis kistik
5.

primary cilliary dyskinesis
6.

benda asing
7.

vocal cord dysfunction

Penatalaksanaan

A. Terapi Medikamentosa

*

Pada serangan asma ringan, diberikan obat pereda (reliever) berupa beta agonis secara inhalasi/oral, atau adrenalin 1/1000 subkutan 0,01 ml/kg berat badan/kali dengan dosis maksimal 0,3 ml/kali.
*

Pada serangan asma sedang, diberikan obat seperti di atas ditambah dengan pemberian oksigen, cairan intravena, kortikosteroid oral, dan dirawat di ODC (one day care) atau ruang rawat sehari.
*

Pada serangan asma berat, selain obat di atas, dilakukan pemberian aminofilin secara inisial dan rumatan. Kortikosteroid dapat diberikan secara intravena. Steroid oral dengan dosis 1-2 mg/kg berat badan/hari dibagi 3 diberikan selama 3-5 hari. Steroid yang dianjurkan adalah prednison dan prednisolon.

B. Terapi Suportif

Pengobatan suportif pada serangan asma diperlukan. Pada keadaan tertentu, misalnya terjadi komplikasi berupa dehidrasi, asidosis metabolik, atau atelektasis, diperlukan tindakan untuk mengatasinya. Pada keadaan khusus, misalnya adanya gangguan secara psikologis, maka peran psikolog atau psikiater anak sangat diperlukan karena stres merupakan salah satu faktor pencetus serangan asma.

C. Terapi Bedah

Biasanya tindakan bedah tidak diperlukan, kecuali jika timbul komplikasi berupa pneumotoraks. Pada keadaan pneumotoraks diperlukan pungsi dan bila diperlukan dilakukan pemasangan WSD (water seal drainage) untuk mengeluarkan udara dari pleura (selaput atau membran pembungkus paru-paru).

Berikut ini sediaan steroid yang dapat digunakan untuk serangan asma, namun sebelum menggunakannya sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau dokter spesialis anak terdekat.

A. Steroid oral

1.

Prednisolon (nama generik)

Nama dagang: medrol, medixon, lameson, urbason.

Sediaan: tablet 4 mg.

Dosis: 1-2 mg/kg berat badan/hari tiap 6 jam.

1.

Prednison (nama generik)

Nama dagang: hostacortin, pehacort, dellacorta.

Sediaan: tablet 5 mg.

Dosis: 1-2 mg/kg berat badan/hari tiap 6 jam.

1.

Triamsinolon (nama generik)

Nama dagang: kenacort.

Sediaan: tablet 4 mg.

Dosis: 1-2 mg/kg berat badan/hari tiap 6 jam.

B. Steroid injeksi (suntikan)

1.

M. Prednisolon suksinat (nama generik)

Nama dagang, sediaan, dosis, jalur:

1.
1.

Solu-Medrol, vial 125 mg, 30 mg/kgBB dalam 30 menit (dosis tinggi) tiap 6 jam, IV/IM.
2.

Medixon, vial 500 mg, 30 mg/kgBB dalam 30 menit (dosis tinggi) tiap 6 jam, IV/IM.

1.

Hidrokortison suksinat (nama generik)

Nama dagang, sediaan, dosis, jalur:

1.
1.

Solu-Cortef, vial 100 mg, 4 mg/kgBB/kali tiap 6 jam, IV/IM.
2.

Silacort, vial 100 mg, 4 mg/kgBB/kali tiap 6 jam, IV/IM.

1.

Deksametason (nama generik)

Nama dagang, sediaan, dosis, jalur:

1.
1.

Oradexon, ampul 5 mg, 0,5-1 mg/kgBB bolus, dilanjutkan 1 mg/kgBB/hari diberikan tiap 6-8 jam, IV/IM.
2.

Kalmetason, ampul 4 mg, 0,5-1 mg/kgBB bolus, dilanjutkan 1 mg/kgBB/hari diberikan tiap 6-8 jam, IV/IM.
3.

Fortecortin, ampul 4 mg, 0,5-1 mg/kgBB bolus, dilanjutkan 1 mg/kgBB/hari diberikan tiap 6-8 jam, IV/IM.
4.

Corsona, ampul 5 mg, 0,5-1 mg/kgBB bolus, dilanjutkan 1 mg/kgBB/hari diberikan tiap 6-8 jam, IV/IM.

1.

Betametason (nama generik)

Nama dagang, sediaan, dosis, jalur:

Celestone, ampul 4 mg, 0,05-0,1 mg/kgBB tiap 6 jam, IV/IM.

Pencegahan

Pengendalian lingkungan, pemberian ASI eksklusif minimal 6 bulan, penghindaran makanan berpotensi alergenik, pengurangan pajanan terhadap tungau debu rumah dan rontokan bulu binatang, telah terbukti mengurangi timbulnya alergi makanan dan khususnya dermatitis atopik pada bayi.

Di samping itu, setiap keluarga yang memiliki anak dengan asma haruslah melakukan pengendalian lingkungan, antara lain: menghindarkan anak dari asap rokok; tidak memelihara binatang berbulu seperti anjing, burung, kucing; memperbaiki ventilasi ruangan; mengurangi kelembaban kamar untuk anak yang sensitif terhadap debu rumah dan tungau.

Langkah preventif lainnya adalah pencegahan secara primer, sekunder, dan tersier. Pencegahan primer (prenatal) dilakukan pada ibu hamil yang memiliki riwayat atopi (alergi) pada dirinya, keluarga, anak sebelumnya, atau pada suami. Pencegahan primer bertujuan mencegah terjadinya sensitisasi pada janin intrauterin (saat berada di dalam kandungan) dan dilakukan saat janin masih berada di dalam kandungan dan menyusu. Ibu hamil dan ibu yang sedang menyusui hruslah menghindari faktor pemicu (inducer) seperti: asap rokok atau makanan yang alergenik.

Pencegahan sekunder bertujuan mencegah terjadinya inflamasi (peradangan) pada bayi atau anak yang sudah tersensitisasi. Tergetnya adalah bayi atau anak yang memiliki orang tua dengan riwayat atopi. Antihistamin diberikan selama 18 bulan pada anak dengan dermatitis atopi dan riwayat atopi pada orang tua.

Pencegahan tersier bertujuan mencegah terjadinya serangan asma pada anak yang sudah menderita asma. Pencegahan berupa penghindaran pencetus maupun pemberian obat-obat pengendali (controller).

Referensi

Ada pada penulis.

Tentang Penulis: Dr Dito Anurogo
Dr Dito Anurogo Dr. Dito Anurogo, dokter online, penemu Hematopsikiatri, penulis buku dan ebook, pecinta budaya-sastra-seni-filsafat, yang pernah aktif di FLP (Forum Lingkar Pena) Semarang dan Member of IFMSA (International Federation of Medical Students' Associations). Prestasinya: pernah menjadi satu-satunya delegasi Indonesia untuk INTERNATIONAL TRAINING EXCHANGE PROGRAMME di Hungaria, satu-satunya Delegasi Indonesia untuk riset di Italia. Tulisannya menghiasi rubrik Kesehatan Suara Merdeka

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Negara Subur Kekurangan Beras, Siapa yang Salah ?


Pemerintah tahun ini mencanangkan program ‘Sehari Tanpa Nasi’ atau ‘One Day No Rice’ untuk mengurangi konsumsi beras masyarakat. Saat ini konsumsi beras per kapita Indonesia mencapai 139 kg per tahun, atau terbesar di dunia. Demikian dikatakan oleh Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurthi ketika ditemui di Hotel Nikko, Jakarta, (13/10).

“Konsumsi per kapita kita 139 kg per tahun. Saya ambil gampangnya kira-kira setengah kilogram per hari per kapita. Secara nasional 100 ribu ton per hari, itu banyak dan besar sekali. Konsumsi beras beras Indonesia terbesar di dunia. Jepang saja 70 kg per tahun per kapita, China 90-100 kg per kapita,” tuturnya.
Bayu mengatakan, program ‘Sehari Tanpa Nasi’ ini sangat bagus, apalagi sedang menjadi topik hangat. “Kalau orang Islam gampang puasa saja Senin-Kamis, tapi buka puasa jangan pakai nasi,” imbuhnya.
Menurutnya, dengan puasa makan nasi dalam sehari selama sebulan, maka konsumsi beras yang bisa dihemat adalah sebanyak 1,2 juta ton. Dan dikatakan Bayu, saat ini pemerintah menargetkan produksi beras 36 juta ton tahun ini.

“Kita tidak kekurangan beras, hanya kelebihan konsumsi,” ujarnya.
Seperti diketahui pemerintah tengah mengkampanyekan mengurangi konsumsi nasi masyarakat dengan kampanye ‘Satu Hari Tanpa Nasi’ atau ‘One Day No Rice’. Di berbagai daerah gerakan ‘One Day No Rice’ sudah bergulir selama setahun ini seperti di NTT, NTB, Sulut, Maluku Utara, Sumatera.
Kepala Pusat Konsumsi dan Keamanan Pangan Badan Ketahanan Pangan (BKP) Mulyono Machmur mengatakan gerakan mengurangi makan nasi merupakan bagian upaya pemerintah mensukseskan diversifikasi pangan nasional. Hal ini agar ketergantungan pangan pada nasi/beras tidak terlalu tinggi sehingga stabilitas pangan bisa tetap terjaga.

Mulyono menuturkan pada era tahun 1950-60-an ketergantungan pangan masyarakat Indonesia pada nasi atau beras masih sebesar 53%, namun kini ketergantungan itu semakin tinggi hingga 92-95%.
“Kita inginnya kampanye ini akan berskala nasional, sekarang masih di level bawah dahulu dimulai dari pemda-pemda,” kata Mulyono kemarin. (detikcom/y)

Negara Subur Kekurangan Beras, Siapa ya yang Salah ?

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Otak Manusia bukan Otak-Otak

Mas, saya mahasiswa jurusan teknik informatika semester 4, saya kok merasa otak saya bebal banget, nggak bisa nangkep mata kuliah dengan sempurna. Gimana caranya supaya saya bisa cerdas dan pinter? (Ahmad, Depok)
 
Hmm, supaya pinter ya belajar mas hehehe. Kalau dosen jawab seperti itu  pasti disebut basbang alias basi banget :) Diskusi masalah kecerdasan manusia, tentu tidak bisa tanpa menyinggung masalah otak manusia, karena disini awal segala kisruhnya. Kapasitas otak manusia sangat besar, bahkan ada yang menyebut tidak terbatas. Hanya sayangnya orang biasanya hanya menggunakan 1% dari otaknya, sedangkan orang jenius berhasil menggunakan 4-5% otaknya.  Lha kok bisa? Dan bagaimana supaya kita juga bisa jadi cerdas? Ikuti terus tulisan ini.

Otak manusia tersusun dari neuron-neuron yang jumlah totalnya mencapai 1 trilyun. Walaupun kecil, konon kabarnya satu neuron itu memiliki kecepatan pemrosesan yang setara dengan satu unit komputer. Adam Kho lewat bukunya “I am Gifted, So Are You” mengatakan bahwa otak itu apabila dituliskan dalam bentuk digital akan menjadi  tulisan sepanjang 10.5 juta kilometer.  Ketika jarak terjauh bumi dan bulan itu sekitar 406.720 km, maka kapasitas otak kita setara dengan 25 kali perjalanan dari bumi ke bulan. Tambahan informasi lagi, dari buku Super Great Memori dikatakan bahwa, jika setiap detik dimasukkan 10 informasi kedalam otak kita sampai 100 tahun, maka otak manusia masih belum terisi separuhnya. Ada beberapa peneliti yang mencoba mengkuantifikasi kapasitas otak, ada yang menyebut 3 terabyte, dan ada juga yang menyebut mencapai 1000 terabyte.

Sedemikian dahsyatnya kapasitas otak kita, tapi sayangnya kita hanya menggunakan kurang dari 1%nya. Dan orang jenius seperti Albert Einstein, konon kabarnya juga hanya menggunakan 5% dari seluruh kapasitas otaknya.










Sebagai catatan, kata wikipedia, defragmentasi adalah sebuah proses untuk menangani berkas-berkas yang mengalami fragmentasi internal. Sebuah berkas dikatakan terfragmentasi mana kala berkas tersebut tidak menempati ruangan yang saling berdekatan dalam penyimpanan fisik. Fragmentasi dapat menyebabkan subsistem media penyimpanan melakukan operasi pencarian data yang lebih banyak, sehingga dengan kata lain berkas terfragmentasi dapat memperlambat kerja sistem, khususnya pada saat melakukan operasi yang berkaitan dengan media penyimpanan.


Jadi ketika kita menerima materi pelajaran, sebenarnya kita semua berhasil menangkap semua yang diajarkan oleh guru atau dosen kita. Namun ada yang kita simpan di bumi dan ada yang terlempar di bulan, inilah yang disebut dengan fragmentasi itu.
Trus gimana caranya supaya kita bisa mendefragmentasi otak kita? Caranya adalah dengan mengulang-ulangi pelajaran. Mengulang-ulang pelajaran, itu sama saja dengan menarik materi yang terlempar di bulan tadi supaya mendekat ke bumi, sehingga lebih cepat ketika kita mencari kembali. Dan ini sesuai dengan yang dikatakan Adam Kho, bahwa orang yang cerdas adalah orang yang neuron-neuronnya saling tersambung (neuron-connection). Semakin banyak hubungan antarneuron, maka semakin cerdas kita dalam suatu bidang. Kecerdasan itu bisa kita latih!





Jadi? Kalau saya yang  disleksia kompleks saja bisa, kenapa anda tidak? :)

Wahai pedjoeangku, ulang-ulangi pelajaran, banyak mencoba, banyak membaca, banyak berlatih, telani satu persatu hal yang belum kamu pahami, hubungkan neuron-neuronmu, maka kecerdasan akan mengikutimu …
Tetap dalam perdjoeangan!

Otak Manusia bukan Otak-Otak begitulah ungkapan buat mereka yang tidak pandai memanfaatkan otak
http://romisatriawahono.net/2009/08/10/defragmentasi-otak/

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Be 100%

Be 100%Kunci Sukses Meraih Apapun yang Anda Inginkan
kunci sukses hidup berkah
Anda tahu pesawat terbang kan? Pesawat terbang komersial yang paling banyak digunakan untuk penerbangan jarak menengah saat ini adalah pesawat Boeing 737 seri 800. Bobot maksimal pesawat ini 79 ton pada saat berisi muatan penuh. Agar bisa tinggal landas, terbang tinggi, pesawat ini memerlukan panjang landasan minimal 2200 meter, sejak start dari titik 0 meter
hingga titik (meter) ke 1500 harus sudah mencapai kecepatan 160 knot atau 296 km/jam. Apa yang terjadi, jika pada titik 1500 meter, kecepatannya hanya 294 km/jam? Tidak bisa tinggal landas kan? Bahkan kemungkinan pesawatnya akan "bablas" melewati landasan. Bisa terjadi kecelakaan.
Ketika kecepatannya tidak mencapai level 100% (296 km/jam), maka hasil yang dicapai 0%, pesawat tidak bisa tinggal landas atau bahkan terjadi kecelakaan.
Hampir semua orang bisa mengendari sepeda motor. Saat ini, motor sudah dilengkapi dengan electric starter untuk menyalakannya. Sehingga cukup dengan pencet tombol start, motor langsung menyala.
Pada suatu pagi, Anda bermaksud menyalakan motor Anda menggunakan electric starter. Ternyata setelah berkali-kali Anda pencet electric starter, motor itu tidak menyala. Lalu, sudah tentu Anda berfikir untuk menyalakannya menggunakan kick starter, menggunakan engkol yang diinjak oleh kaki Anda.
Apa yang akan terjadi ketika Anda menginjak kick starter hanya dengan energi 70%? Tidak menyala kan? Injakan Anda tidak cukup kuat untuk menghentak menyalakan motor Anda! Ketika energi Anda tidak 100%, hasilnya 0%, motor Anda tidak akan menyala.
Suatu ketika ada seseorang yang sakit. Oleh dokter ia didiagnosis terserang bakteri. Untuk menyembuhkannya digunakan anti biotik dengan dosis 10 mg/kg berat badan, diminum 3x sehari selama 7 hari.
Apa yang akan terjadi ketika dosis obat yang diberikan hanya 9,8 mg/kg? Atau hanya diminum 2x sehari? Atau hanya diminum 6 hari? Penyakitnya tidak akan sembuh, bahkan menjadi resisten. Penyakit tetap bersarang dan perlu penanganan serius untuk menyembuhkannya. Ketika dosis obat yang Anda makan tidak 100%, hasilnya 0%!  Anda tidak akan sembuh dari penyakit Anda.
Contoh lain, Anda baru saja memasang Air Conditioner (AC), penyejuk ruangan. Untuk menyalakan pertama kali, setiap 1 pk AC, diperlukan energi listrik minmal 700 watt. Ternyata di rumah Anda hanya tersedia watt stand by sebesar 697 watt. Apakah AC tersbut bisa menyala? Tentu tidak, karena watt yang tersedia tidak mencukupi 100% yaitu sebesar 700 watt. Ketika tidak 100% hasilnya 0%, AC tidak menyala walaupun hanya kurang 3 watt.
Masih ingat ketika Anda puasa Romadlon beberapa hari yang lalu? Puasa Romadlon dimulai sejak Shubuh hingga waktu Maghrib. Satu hari penuh, rata-rata lama waktunya 800 menit. Apa jadinya jika Anda mengurangi waktu puasa Anda, kendati hanya 5 detik? Anda tetap makan dan minum, kendati baru 5 detik setelah Adzan Shubuh atau 5 detik menjelang Adzan Magrib. Tentu membatalkan puasa Anda kan? Itu artinya, ketika Anda tidak 100%, hasilnya 0%!
Pertanyaan saya kepada Anda BO readers, apakah Anda telah 100% memberikan perhatian penuh kepada bisnis Anda? Apakah Anda telah 100%  mencurahkan energi Anda untuk mengembangkan usaha Anda? Karir Anda? Ketika tidak 100% bisa jadi hasilnya 0%!
Pertanyaan yang sama, apakah Anda telah 100% memberikan perhatian pada kehidupan rumah tangga Anda? Telah 100% mendidik anak-anak Anda? Jika tidak 100% jangan berharap Anda bisa meraih keinginan Anda 100%.
ALLAAH SWT berfirman:
"Wahai orang-orang yang beriman, masuklah kamu semuanya kedalam Islam secara kaffah (menyeluruh, totalitas, 100%) dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaithan. Sesungguhnya dia itu musuh yang nyata bagimu."(Qs. al-Baqarah 2:208) 
Ketika Anda tidak KAAFFAH (100%), maka jangan berharap Anda bisa mendapatkan 100% apa-apa yang Anda inginkan. Orang-orang yang tidak 100%, sebenarnya ia tidak serius, tidak bersungguh-sungguh mengupayakan terwujudnya impian-impiannya. Ia hanya hidup dalam angan-angan mengikuti nafsu syetan.
Agar impian-impian Anda menjadi kenyataan, kehidupan Anda menjadi lebih baik pada masa yang akan datang, berikut beberapa hal yang penting untuk terus Anda pertahankan pada level 100%, yaitu:

#1 Be 100% Responsible
Bahwa penting bagi Anda untuk bertanggung jawab terhadap nasib Anda. Bertanggung jawab terhadap masa depan Anda sendiri. Andalah yang menentukan nasib Anda sendiri.
ALLAAH SWT berfirman:
“Sesungguhnya ALLAAH SWT tidak akan mengubah nasib suatu kaum, sehingga ia sendiri mengubah apa-apa yang ada pada dirinya” (Q.S ar-Ra’d: 11)
Orang sukses sangat meyakini bahwa dialah yang menentukan seperti apa masa depannya. Sedangkan orang gagal meyakini bahwa dia dikendalikan oleh nasib, nasib yang menimpa dirinya.

#2 Be 100% Clear
Orang Sukses 100% menentukan dengan jelas apa-apa yang ia hendak diraih. Mengetahui dengan pasti keinginan-keinginannya. Sedangkan orang gagal ia tidak tahu apa sebenarya yang ia mau dalam hidup ini.
Bayangkan, suatu hari Anda keluar dari kantor, Anda menyetop taxi. Apa yang akan terjadi ketika Anda ditanya tujuan Anda oleh sopir taxi, Anda menjawab tidak tahu? Tentu Anda tidak akan pergi kemana-mana.
Atau, suatu ketika Anda datang ke ticket counter di bandara, membawa uang Rp 10.000.000,- bermaksud membeli tiket. Apakah Anda akan mendapatkan tiket, ketika petugas bertanya Anda hendak kemana dan kapan waktunya, tapi Anda menjawab tidak tahu? Tentu Anda akan pulang dengan tangan kosong, tanpa berhasil membawa tiket.
Perjelas tujuan Anda, tujuan hidup Anda, tujuan bisnis Anda! Insya ALLAAH Anda akan meraihnya.

#3 Be 100% Commitment
Orang sukses adalah orang yang berkomitmen untuk meraih impian-impiannya. Sedangkan orang gagal hanyalah orang yang ingin atau memilih untuk meraih mimpi-mimpinya.
Orang gagal hanya memiliki keinginan, dia tidak melakukan apa-apa untuk meraih mimpi-mimpinya. Orang gagal juga hanya memilih-milih pekerjaan-pekerjaan yang dilakukannya. Ia akan melakukan sesuatu yang menurutnya mudah, gampang dan  instant.
Sedangkan orang sukses, ia SIAP melakukan apapun, kapanpun dan dimanapun serta berapapun besarnya untuk meraih impian-impiannya. Ia menghilangkan kata-kata yang dimiliki oleh orang-orang gagal yaitu kata “tapi”, “jika” dan “alasan”.  Jika ia mengatakan ingin sukses, perbuatannya menunjukkan bahwa ia orang sukses.
ALLAAH SWT berfirman:
“Wahai orang-orang yang beriman, kenapakah kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan? Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa yang tidak kamu kerjakan”. (Q.S. as-Shaf: 2-3)
Sahabat Hidup Berkah, jika Anda ingin sukses, tunjukkan bahwa Anda ingin sukses dengan tindakan-tindakan Anda. Satukan perkataan Anda dengan perbuatan Anda. Itulah orang-orang yang berkomitmen. Hanya orang yang melakukan apa yang ia katakan yang akan meraih mimpi-mimpinya.

#4 Be 100% Focus
Mengapa orang tidak meraih apa yang ia inginkan? Salah satu penyebabnya adalah karena ia tidak fokus untuk mengusahakannya. Sinar matahari adalah energi yang luar biasa besar, kendati demikian, ia tidak mampu membakar selembar pun daun kering. Ia baru bisa membakar daun kering ketika difokuskan pada satu titik di permukaan daun kering itu.
Begitu juga dengan Anda, energy yang Anda miliki tidak akan mampu mengubah masa depan Anda jika Anda tidak fokus mengusahakannya.

#5 Be 100% Believe to Acheive
Orang sukses sangat meyakini bahwa ia bisa meraih keberhasilan. Sedangkan orang gagal tidak yakin bahwa dirinya bisa berhasil. Orang sukses menjadikan kegagalannya sebagai pelajaran untuk memperbaiki dirinya, sedangkan orang gagal menjadikan kegagalan sebagai pembenaran atas kemalasannya.
Orang sukses menjadikan keberhasilan diri dan orang lain sebagai pertanda bahaw jika orang lain bisa, ia juga pasti bisa. Sedangkan orang gagal menjadikan keberhasilan orang lain sebagai pembenaran bahwa nasib baik sedang menghampiri orang itu.
Orang sukses selalui optimis dan berbaik sangka (huznuddzon) kepada Allaah SWT.  Ia percaya kepada firman ALLAAH dalam hadits qudsi: "Aku tergantung pada prasangka hambaku " (Niat-sugesti ) terhadap diriku dan Aku selalu bersamanya apabila ia selalu mengingatku".  Ia optimis bahwa ALLAAH selalu bersamanya untuk meraih mimpi-mimpinya.
Dear Sahabat Hidup Berkah, jika Anda berkomitmen untuk selalu pada kondisi 100%, segera kunjungiwww.hidupberkah.com untuk mendapatkan FREE Business & Life Coaching senilai Rp 3.000.000,-

Samsul Arifin
Chairman DinarCOACH International, perusahaan syari’ah business coach pertama di dunia.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Pengikut